UKMKOTAMEDAN.COM- MEDAN

Shortcake dan Cheese Cake, cemilan penutup atau dessert ini jadi menu andalan di Watt’s Dessert Bar. Uniknya cafe yang menyediakan menu serba manis ini berawal dari jajanan gerobak yang dirintis oleh Melvia Kharisma Dewanty bersama suaminya Walad Altsani H. Ritonga. 

"2014 kami berdua merintis street food dengan menu pancake dan waffle aneka topping. Idenya bermula dari keinginan memiliki usaha kuliner yang beda, kalau yang biasa dan banyak dipasaran kan seperti martabak, burger dan lain-lain. Meski asing, tapi waktu itu kita mikirnya, jajanan baru ini bisa menarik pembeli, apalagi ide street food sedang happening," jelas perempuan yang akrab disapa Pipai ini. 

Setahun berjalan, ternyata Pipai punya ide menu lain, yaitu menu minuman Greentea latte, Nuttela latte dan Cheesecake hadir dengan kemasan botolan & cup yang dijual lewat online. Dari menu dessert dan minuman inilah awal cikal bakal Watt’s Dessert Bar ini bermula.

Cafe dengan tagline "Best dessert, homey look & feel" ini resmi berdiri di tahun 2016, di Jalan Kenanga Raya, tepatnya di Ruko Asoka, kawasan Setiabudi-Ringroad. Tingginya minat pembeli, Watt’s pun menyajikan banyak variant dessert. Cheese Cake, Short Cake, Pancake & Waffle, merupakan dessert yang best seller.

Pada November 2017 lalu, Watt’s Dessert pun menambah produk dengan menawarkan aneka cookies dan bolu jadul. Kedua jenis cemilan ini ditawarkan untuk dijadikan oleh-oleh. Kemasannya yang unik juga memudahkan pembeli untuk membawa aneka kue ini. 

"Ada 7 varian cheesekace, 8 varian shortcake, pudding, dan aneka cookies ini semuanya resep hasil kreasi saya dan ibu. Ibu saya Waty Badar sudah lebih dulu terjun di dunia kue kering, home industry sejak tahun 1999. Saya kebetulan suka ngemil dan belajar otodidak, Alhamdulillah respon konsumen jadi makin meluas," tutur anak pertama dari 3 bersaudara ini.(UKM03)